Mulailah mengetik pada pencarian di atas dan tekan tombol kaca pembesar untuk mencari.

BNPB Bersama PVMBG Meluncurkan Aplikasi Cek Posisi untuk Gunung Merapi

Dilihat 5402 kali
BNPB Bersama PVMBG Meluncurkan Aplikasi Cek Posisi untuk Gunung Merapi

Foto : BNPB Bersama PVMBG Meluncurkan Aplikasi Cek Posisi untuk Gunung Merapi ()

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), meluncurkan aplikasi Cek Posisi untuk Gunung Merapi. Aplikasi ini menggunakan tautan tautan yang tertaut ke Google Maps.

Saat ini aplikasi Periksa Posisi untuk Gunung Merapi dapat diakses menggunakan ponsel android dan iphone atau ponsel lainnya secara online, melalui tautan sebagai berikut: https://siaga.bnpb.go.id/CekPosisiMerapi

BNPB dengan PVMBG akan terus memperbarui informasi mengenai zona berbahaya yang direkomendasikan oleh PVMBG. Pada status siaga pada 21 Mei 2018 adalah Radius 3 km. Informasi akan selalu diperbarui sesuai dengan kondisi terkini dari Merapi Volcano Merapi PVMBG yang direkomendasikan.

Dengan demikian aplikasi Cek Posisi Gunung Merapi akan sangat membantu bagi masyarakat sebagai panduan pembinaan atau posisi aman di kawasan Rawan Bencana (KRB) Letusan Gunung Merapi.

Penggunaan aplikasi Check Positioning sangat mudah, hanya dengan mengklik tautan yang telah terhubung ke Google Maps, itu akan menampilkan peta dalam mode hybrid dan satelit, dan posisi kita saat menggunakan google maps.

Sebagai catatan akurasi posisi pengguna tergantung pada perangkat yang digunakan. Untuk perangkat yang sudah mendukung GPS dan AGPS dan GLONASS tentu memiliki akurasi yang lebih baik karena ada fasilitas GPS offline dan online.

Berikut langkah-langkah untuk menggunakan aplikasi Pemeriksaan Posisi untuk Gunung Merapi:

Melalui Browser:

Buka browser HP Anda

Ketik: https://siaga.bnpb.go.id/CekPosisiMerapi

Tautan ini akan terhubung dengan peta KRB yang telah terhubung ke Google Maps.

Klik buka tautan simpan otomatis di Maps

Perhatikan lokasi Anda. Pastikan berada di luar zona peringatan yang ditentukan (KRB).

Berdasarkan pembaruan KRB Gunung Merapi, 21 Mei 2018, status Tingkat II (WASPADA) untuk radius 3 km dijelaskan dengan lingkaran merah (seperti yang ditunjukkan pada peta).

Silakan digunakan sebagai panduan untuk melihat apakah tempat tinggal / posisi kami berada di area yang terancam oleh pegunungan atau di tempat yang aman.

Berikut adalah pembagian Zona Rawan Bencana (KRB) Gunung Merapi:

KRB III: Dijelaskan dengan area merah, sering kali awan panas, aliran lava, batu jatuh, gas beracun dan semburan batu (pijar) hingga 2 km raius.

KRB II: digambarkan sebagai merah muda, berpotensi terkena aliran awan panas, gas beracun, batu jatuh (pijar) dan aliran lava.

 

Penulis

Admin


BAGIKAN