Berita Foto

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (tengah) didampingi oleh Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansah (kanan) disambut Bupati Cianjur Herman Suherman (kiri) saat tiba di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (19/1).

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (kiri) berdiskusi dengan Bupati Cianjur Herman Suherman (kanan) saat Rapat Percepatan Penanganan Rehabilitasi dan Rekonstruksi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (19/1).

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat memberikan arahan kepada peserta rapat di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (19/1).

Suasana Rapat Koordinasi Percepatan Penanganan Rehabilitasi dan Rekonstruksi pascagempa Cianjur, di Aula UNPI, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (19/1).

Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansah (kiri) saat berdiskusi dengan para peserta rapat di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (19/1).

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (kiri) dan Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansah (kanan) saat menjawab pertanyaan awak media di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (19/1).

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto (kanan) berdiskusi dengan Bupati Cianjur Herman Suherman (tengah) dan Danrem 061/Surya Kencana Brigjen TNI Rudi Saladin saat tiba di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (19/1).

Kepala BNPB Hadiri Rakor Pascabencana Gempa Cianjur

Ringkasan Berita:
Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto kembali meyambangi Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (19/1), guna melakukan rapat percepatan penanganan bencana yang telah memasuki tahap rehabilitasi dan rekonstruksi pascagempa magnitudo 5,6 pada tahun 2022 tepatnya Senin (21/11). Suharyanto menegaskan, proses pembersihan yang dilakukan pemerintah tidak dipungut biaya. Rapat kali ini dihadiri oleh Bupati Cianjur, perwakilan Kementerian PUPR, perwakilan TNI / POLRI, perwakilan DPRD, perwakilan seluruh perangkat kecamatan dan desa yang ada di Kabupaten Cianjur dan lembaga terkait lainnya.

Tanggal:
21 Jan 2023 03:17 WIB

Fotografer:
Komunikasi Kebencanaan BNPB/M. Arfari Dwiatmodjo/Dyah Pitaloka