Sebanyak 89 pegawai BPBD DKI Jakarta Mengikuti Uji Kompetensi Penanggulangan Bencana
18 Sep 2024 19:00 WIB

Foto : Kheriawan, Kepala Pusdiklat , membuka acara uji kompetensi di INA DRTG-Sentul, Jawa Barat, Selasa (17/9). (Imam Arif Pujianto/Pusdiklat BNPB)
JAKARTA – Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) BNPB menggelar uji kompetensi bagi pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta pada 17 hingga 20 September 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program sertifikasi Lembaga Sertifikasi Profesi Bidang Penanggulangan Bencana (LSP BNPB) dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam penanggulangan bencana sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
Sebanyak 89 pegawai BPBD DKI Jakarta mengikuti gelombang pertama dari uji kompetensi ini, sedangkan 178 peserta lainnya dijadwalkan mengikuti gelombang berikutnya. Acara ini diadakan di Indonesia Disaster Relief Training Ground (INA DRTG), Sentul, Jawa Barat. Kegiatan ini diharapkan memperkuat kapasitas dan kompetensi pegawai BPBD dalam menghadapi bencana di wilayah DKI Jakarta, yang memiliki risiko bencana yang tinggi.
Kheriawan, Kepala Pusdiklat sekaligus Ketua LSP PB, membuka acara uji kompetensi dan menekankan pentingnya sertifikasi sesuai SKKNI. Dalam sambutannya, ia mengatakan, "Keberhasilan upaya penanggulangan bencana di Indonesia sangat bergantung pada SDM yang terlatih dan berkompeten. Sertifikasi sesuai SKKNI ini penting untuk memastikan bahwa setiap pegawai BPBD memiliki standar keahlian yang diakui." Uji kompetensi ini didukung oleh asesor berpengalaman dari berbagai organisasi, mencerminkan kolaborasi pentahelix dalam penanggulangan bencana.
Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden RI, menetapkan standar ini untuk memastikan pengakuan nasional dan internasional bagi tenaga kerja di bidang penanggulangan bencana. Melalui program ini, diharapkan SDM BPBD DKI Jakarta dapat meningkatkan keterampilan individu, kinerja kelembagaan, dan ketangguhan dalam menghadapi bencana di masa mendatang.
Abdul Muhari, Ph.D.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB
Admin