Dukungan Ambulans dan Mobil Jenazah Covid-19 dari Dunia Usaha untuk Pemerintah Kota Surakarta

JAKARTA – BNPB menyerahkan bantuan dari dunia usaha berupa mobil jenazah dan ambulans Covid-19 untuk Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta. Bantuan tersebut merupakan wujud dukungan konkret terhadap pemkot untuk penanganan Covid-19 di wilayah setempat. 

Sekretaris Utama BNPB Lilik Kurniawan, S.T.,M.Si. menyerahkan bantuan tersebut kepada Wakil Walikota Surakarta Teguh Prakosa. Penyerahan berlangsung di Balai Kota Surakarta pada hari ini, Jumat (13/8). Bantuan kendaraan operasional Covid-19 ini berasal dari Himpunan Pengusaha Indonesia (Hipmi) dan PT Asuransi Astra Buana. Dukungan tersebut merupakan kerja sama Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan para pelaku dunia usaha dalam upaya pengakhiran Covid-19 di Tanah Air. 

Data Covid-19 Pemkot Surakarta pada hari ini, Jumat (13/8) mencatat akumulasi total konfirmasi positif berjumlah 24.799 kasus. Penambahan kasus harian tercatat berjumlah 53 kasus. Sedangkan warga penerima vaksin hingga 12 Agustus 2021, Pemkot berhasil melakukan vaksinasi dosis pertama sebanyak 313.016 dan dosis kedua 208.229.

Saat memberikan sambutan, Lilik yang mewakili Kepala BNPB mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Hipmi dan PT Asuransi Astra Buana atas bantuan mobil jenazah dan ambulans untuk penanganan Covid-19 di Kota Surakarta. 

“Semoga niat baik dari jajaran Himpi dan PT Asuransi Astra Buana senantiasa diberikan balasan dari Allah SWT dan ini menginspirasi pihak lainnya untuk turut memberikan bantuan dan dukungan kepada pemerintah, baik di pusat maupun daerah demi terwujudnya Indonesia sehat bebas dari Covid-19,” ujar Lilik di Balai Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Lilik juga menyampaikan apresiasi kepada Wali kota Surakarta dan jajarannya, khususnya semua pekerja garis depan, dokter, perawat dan seluruh petugas layanan Kesehatan, atas upaya yang telah dilakukan dalam penanganan Covid-19. Mereka telah bekerja sangat keras untuk menjaga masyarakat Surakarta tetap aman. 

Lilik pun berpesan kepada semua pihak untuk turut membantu para tenaga medis dan pemerintah daerah dengan menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas sehari-hari. 

“Kami dari BNPB selaku institusi yang menjadi garda terdepan untuk menanggulangi Covid-19 juga telah bersinergi, berkoordinasi dan berupaya secara optimal untuk terus mensosialisasikan pencegahan penyebaran Covid-19 dan juga mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menanggulangi Covid-19 kepada beberapa pemerintah daerah,” ujarnya.

Selama penanganan Covid-19 di Kota Surakarta, BNPB telah memberikan bantuan hibah berupa mesin PCR, oksigen terapi maupun alat-alat laboratorium untuk pemeriksaan sampel virus kepada tiga rumah sakit. Rumah sakit (RS) yang telah menerima bantuan tersebut, antara lain RSUP Surakarta, RS Slamet Riyadi dan RS Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso. 

Menyikapi situasi penanganan Covid-19 di Indonesia, Lilik menyampaikan bahwa penanganan pada Agustus 2021 sudah dapat dikendalikan. Angka kasus konfirmasi positif kembali turun menyusul adanya kebijakan pemerintah untuk memberlakukan PPKM sejak 3 Juli 2021, yang kemudian diperpanjang hingga 16 Agustus 2021. 

“Hal ini tentu menjadi perhatian kita bersama untuk menyusun langkah-langkah yang sigap, cepat dan tepat dalam menanggulangi Covid-19,” tambah Lilik. 

Lilik berharap bantuan dari para pelaku dunia usaha ini dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Kota Surakarta dalam penanganan Covid-19.

Abdul Muhari, Ph.D. 

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB

Banjir Kecamatan Bintan Timur Berangsur Surut

Pemkab Lanny Jaya Aktifkan Posko Tangani Bencana Kekeringan