BNPB Menerima Kunjungan Perwakilan Otoritas Perlindungan Sipil Timor Leste
19 Feb 2025 09:06 WIB

Foto : Deputi Bidang Penanganan Darurat, Mayjen TNI Lukmansyah mewakili Kepala BNPB menerima kunjungan delegasi Civil Protection Authority (CPA) Timor Leste yang di pimpin langsung oleh President of CPA Timor Leste Bapak Jesuino Carvalho, dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kerjasama kedua pihak di bidang penanggulangan bencana pada tingkat strategis, termasuk visi Negara Timor Leste untuk bergabung dalam ASEAN. Pertemuan ini dilaksanakan di Graha BNPB, Jakarta, pada Selasa (18/2). (Bidang Komunikasi Kebencanaan/Dume Harjuti Sinaga)
JAKARTA - Perwakilan kantor Otoritas Perlindungan Sipil atau Civil Protection Authority (CPA) Pemerintah Timor Leste melakukan kunjungan ke kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Selasa (18/2).
Rombongan CPA Timor Leste ini disambut langsung oleh Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Lukmansyah, Kepala Biro Hukum Organisasi dan Kerja Sama Irma Dewi Rismayati serta perwakilan dari berbagai unit kerja di BNPB.
Pertemuan ini dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kapabilitas personel serta menjalin kerja sama kedua pihak di bidang penanggulangan bencana, khususnya yang melingkupi wilayah perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste.
Dalam sambutan, Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Lukmansyah menyampaikan apresiasi atas audiensi yang dilakukan oleh perwakilan kantor Otoritas Perlindungan Sipil Timor Leste untuk belajar dari pengalaman Pemerintah Indonesia khususnya BNPB dalam membangun sistem dan kebijakan penanggulangan bencana.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi pentaheliks dalam menghadapi bencana.
“Mengingat penanggulangan bencana adalah urusan bersama, maka pelibatan lima elemen utama dalam masyarakat yaitu pemerintah, masyarakat, akademisi, dunia usaha dan media sangat penting karena akan mempercepat proses perwujudan ketahanan nasional terhadap bencana," ucap Lukmansyah.
Pemimpin CPA Timor Leste, Jesuino Carvalho menjelaskan bahwa saat ini lembaganya sedang memperkuat kapasitas dan kapabilitas personel, yang tidak hanya berfokus pada bencana alam tapi juga pencarian dan pertolongan dan pemadam kebakaran.
Ia juga menyampaikan perlunya simulasi dan peningkatan kapasitas khususnya di daerah perbatasan mengingat Timor Leste terdampak langsung dari bencana yang terjadi di Indonesia dan seringkali nelayan Indonesia terbawa arus laut ke wilayah Timor Leste, begitupun sebaliknya.
Merespons kejadian ini, BNPB melalui Pusdiklat PB siap mendukung peningkatan kapasitas CPA Timor Leste dengan program-program pendidikan dan pelatihan yang dimiliki seperti rencana kontijensi, rapid assessment, dan pengkajian kebutuhan pascabencana atau dikenal dengan jitupasna.
Setelah melakukan diskusi, rombongan delegasi kemudian melakukan sesi foto bersama dan meninjau ruangan pusat pengendalian operasi BNPB yang ada di lantai 11.
Abdul Muhari, Ph.D.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB
Admin